Twitter Facebook

Sabtu, 24 Januari 2015

Ilmu Sosisal Dasar Fenomena Sosial



        Pengertian ISD
ilmu social dasar ( ISD ) adalah ilmu pengetahuan yang menelaah masalah – masalah social yang timbul dan berkembang, khususnya yang diwujudkan oleh warga Indonesia dengan menggunakan pengertian-pengertian (fakta, konsep, teori) yang berasal dari berbagai bidang pengetahuan keahlian dalam lapangan ilmu-ilmu social. pengetahuan yg menelaah masalah2 sosial, khususnya masalah – masalah yg diwujudkan oleh masyarakat Indonesia, dengan menggunakan Teori – teori yg berasal dari berbagai bidang pengetahuan keahlian dalam lapangan ilmu – ilmu sosial (seperti Geografi Sosial, Sosiologi, Antropologi Sosial, Ilmu Politik, Ekonomi, Psikologi Sosial dan Sejarah)




·                         Fenomena Sosial
Fenomena sosial dapat diartikan sebagai gejala-gejala atau peristiwa-peristiwa yang terjadi dan dapat diamati dalam kehidupan sosial.
Salah satu fenomena sosial yang terdapat dalam kehidupan kita sehari-hari adalah adanya masalah-masalah sosial yang timbul baik dalam kehidupan keluarga maupun masyarakat.



Kehormatan di Balik Kerudung (2011)

Sinopsis

             Syahdu (Donita) adalah wanita yang berhati mulia namun keras hati. Syahdu tinggal bersama ibunya (Erlin Sarintan) serta adik perempuannya, Ratih (Nadya Almira). Suatu ketika Syahdu berniat mengunjungi kakeknya. Dalam perjalanan, Syahdu bertemu Ifand Abdussalam (Andhika Pratama). Ifand adalah pemuda soleh namun berpikiran terbuka, religius, dan cerdas/ Syahdu ternyata satu tujuan dengan Ifand. Bukan hanya itu, ternyata rumah Ifand dan rumah kakeknya Syahdu (HS Abdullah Ali) berjarak tak terlampau jauh. Di sini, Ifand dan Syahdu pun berkenalan lebih akrab, yang pada akhirnya menumbuhkan benih cinta di hati mereka.
             Sofia (Ussy Sulistiawaty), gadis sekampung dengan Ifand, yang jatuh hati pula pada Ifand, namun Ifand tak pernah menanggapi serius. Sementara kakek Syahdu yang tahu keakraban Syahdu dengan Ifand, merasa tak nyaman. Banyak gunjingan warga. Kakek Syahdu meminta Syahdu meninggalkan desa agar tidak menjadi fitnah.
             Yang membuat film ini semakin menarik adalah sekembalinya di rumah, Syahdu dihadapkan kenyataan pahit. Ibunya dirawat di rumah sakit, dan harus menjalani operasi. Biayanya sungguh besar. Syahdu dan Ratih bingung mencari biaya. Dalam situasi genting itu, mantan kekasih Syahdu, Nazmi (Iwa Rasya) yang masih berusaha mendapatkan kembali cinta Syahdu, menawarkan bantuan dana untuk membiayai operasi ibunya. Dengan satu syarat, Syahdu harus bersedia menikah dengannya. Demi cinta kasih kepada ibunda, Syahdu pun terpaksa menerima tawaran tersebut. Menikahlah Syahdu dengan pria itu. Semua dilakukannya agar ibunya selamat dari penyakit yang menggerogoti tubuhnya.
             Mantan kekasihnya yang sah jadi suaminya, ternyata berbuat kasar. Syahdu diusir suaminya pada malam pernikahannya. Mengetahui Syahdu sudah menikah, Ifand kecewa sekali. Ifand kemudian menikah dengan Sofia, gadis yang diam-diam selalu mencintainya. Dan pada kenyataannya, Ifand merasa beruntung. Sofia menunjukkan ketulusan cintanya melalui pengabdiannya sebagai seorang istri.
             Syahdu memilih bercerai dan jadi seperti orang stress. Mudah sakit, sering melamun, menyendiri dan pendiam. Semangatnya hilang entah ke mana. Adiknya, Ratih iba pada Syahdu. Diam-diam Ratih berkirim surat pada Ifand. Menceritakan tentang keadaan Syahdu, kakaknya. Sofia memang istri yang solehah. Dengan segala keikhlasan hati, Sofia meminta suaminya untuk menjenguk Syahdu. Sofia meminta Ifand membawa Syahdu untuk perawatan, bahkan Sofia rela jika Ifand menikahi Syahdu apabila Ifand menghendakinya. Ifand akhirnya memutuskan menikahi Syahdu untuk menghindari pergunjingan. Ifand, Syahdu dan Sofia pun tinggal serumah. Di sinilah konflik sebenarnya terjadi. Syahdu yang awalnya bahagia bisa bersama Ifand merasa bersalah dengan Sofia yang selalu baik padanya. Perasaannya semakin galau ketika melihat kelebihan-kelebihna Sofia yang tidak dimilikinya.
1 tahun kemudian
             Sofia pergi ke rumah syahdu untuk mencari kebenaran tentang kedaan syahdu, alangkah terkejutnya Sofia saat mengethui syahdu telah melahirkan dan sakit kanker rahim, mengetahui hal tersebut Sofia pulang dan memberitahu Ifand lalu bersama-sama pergi ke rumah syahdu, namun Allah berkehendak lain sampai disana Syahdu meninggal dan atas ijin dari keluarga syahdu maka Ifan dan Sofia membawa anak syahdu untuk mereka besarkan.

Review:


Diawal film mungkin terlihat biasa-biasa saja yakni dengan pengenalan tokoh-tokoh yang berperan dalam film “Kehormatan di Balik Kerudung” yng dimulai dengan Syahdu yang berparas cantik dan cerdas namun keras hati yang berpamitan dengan Ibu dan adiknya Ratih untuk mengunjungi kakek dan neneknya di Pekalongan.

             ditengah perjalanan Syahdu menuju Stasiun Kereta Api ia bertemu dengan Nazmi yakni mantan pacar syahdu yang masih mencintai Syahdu, dan saat Syahdu menunggu Kereta Api ia bertemu dengan Ifan Abussalam yang disitulah mereka saling jatuh cinta
             film ini semakin menarik ketika ternyata Ifan itu tinggal sedesa dengan kakek syahdu bahkan ifan menjadi seorang Kyai muda yang cerdas dan dikagumi setiap wanita didesa itu, pertemuan Syahdu dengan Ifan di desa tersebut membuat mereka semakin akrab dan menjadi feel in love namun keakraban mereka malah membuat resah penduduk setempat, selain agar keduanya tidak melakukan sesuatu yang dicegah juga karena ada Sofia yang telah lama memendam cinta dengan ifan.
             Yang membuat Film ini semakin dramatis adlah saat Syahdu dimarahi sang kakek yang akhirnya Syahdi kembali kerumahnya tanpa sepengetahuan Ifan, bahkan ketika ia sampai dirumahnya ternyata ibu syahdu sakit keras dan harus dioperasi, saat itulah ada Nazmi yang sanggup menolong namun dengan syarat Syahdu harus menikah dengannya, dan merekapun menikah.
             Mengetahi Syahdu telah menikah Ifan kecewa dan ia juga menikah degan Sofia, pada hakikatnya film ini menujukkan keberuntungn ifan yang memiliki istri solekhah seperti Sofia, dan berbeda dengan syahdu yang akhirnya bercerai dengan Nazmi dan setelah bercerai Syahdu seolah menjadi stres dan tidak ada gairah untuk hidup, melihat sang kakak seperti itu Ratih diam-diam Ratih berkirim surat pada Ifand. Menceritakan tentang keadaan Syahdu, kakaknya. Sofia memang istri yang solehah. Dengan segala keikhlasan hati, Sofia meminta suaminya untuk menjenguk Syahdu.
             Di Film ini terdapat pesan moral yakni ketulusan dan kebaikan seorang Sofia untuk dimadu dengan Syahdu,ia berusaha tidak cemburu, apalagi marah. Sofia, yang kemudian membaca surat Ratih, trenyuh mengetahui penderitaan bathin dan fisik Syahdu. Naaa di sinilah konflik sebenarnya terjadi. Syahdu yang awalnya bahagia menjadi semakin galau ketika melihat kelebihan-kelebihna Sofia yang tidak dimilikinya. Dan terjadilah konflik antara Syahdu dan Ifan yang membuat Syahdu pergi dari rumah Ifan.
                  Film ini berakhir dengan Sad Ending yakni  Syahdu meninggal sesudah melahirkan anak dari Ifan yang akhirnya anak tersebut dibawa oleh Ifan dan Sofia.




ANALISIS :

Nilai Moral yang Terkandung Dalam Film
             Film “Kehormatan di Balik Kerudung” mengandung nilai moral yang sangat tinggi yakni terletak pada karakter Sofia yang dalam bentuk fisiknya ia berkerudung selain itu ia juga memnghiasi dirinya dengan Taqwa kepada Allah dan taat terhadap suami dan pada akhirnya ia mendapat kehormatan dan kebahagiaan yaitu ia memiliki suami yang baik yang dicintai dan mencintainya juga mendapat kepercayaan untuk mengasuh anak dari Syahdu yang sebelumnya tidak terfikirkan olehnya.
Penutup
             “Never doubt the strength of your heart.Your heart is not frail. Your heart is strong, and in fact it is the source of all your strengths.” Jangan pernah ragukan kekuatan dari hatimu. Hatimu tidak rapuh. Hatimu sangat kuat, dan sesungguhnya hatimu adalah sumber dari segala kekuatanmu.            Mungkin pelajaran tentang kekuatan dan ketulusan hati yang dapat penulis ambil dari film “Kehotmatan di Balik Kerudung” semoga resensi ini bermanfaat dan dapat mengubah hidup pembaca menjadi lebih baik. Amin.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Powered by Blogger